Sabtu, 06 November 2010

Puisi Sawah



SAWAH 

Sawah tersusun di lereng gunung,
Berpagar dengan bukit barisan,
Sayup-sayup ujung ke ujung,
Padi mudanya hijau berdandan

Di danau perawan duduk menyulam,
Matanya memendang padi huma,
Sekali-sekali ia bermalam,
Dipetik dari hati mudanya,

Kalau turun pipit berkawan,
Merayap hingga di mayang padi,
Terdengar teriak suara perawan,
Menyuruh pipit menjauhkan diri,

Kalau pipit sudah terbang,
Melayang hingga pulang ke rimba,
Perawan bernyanyi menembang tembang,
Menyesal pipit tak tahu iba,

"Mengapa engkau ayuhai pipit,
Tak tahu arti iba kasihan,
Badanku payah menanggung sakit,
Mencucur keringat sepanjang zaman,
Padi kupupuk sejak semula,
Engkau tahu memakan saja,

(A. Hasmij )

4 komentar:

  1. Makna kata pipit pada puisi itu apa?
    Maksud yg terkandung dlm puisi itu?
    Amanat puisi tersebut?
    Tema puisi tersebut adalah?

    BalasHapus
  2. Kak,tema dari puisi itu apa ya?

    BalasHapus